Melanjutkan tulisan sebelumnya terkait dengan fitur Screen Time di iOS dan cara membuat akun Apple ID untuk anak, di tulisan kali ini aku ingin berbagi cara untuk membatasi waktu penggunaan perangkat iOS yang digunakan oleh anak-anak dengan menggunakan Screen Time. Fitur Screen Time ini sangat bermanfaat bagi orang tua yang ingin mengontrol dan memonitor penggunaan perangkat iOS yang digunakan oleh anaknya. Proses kontrol dan pengawasannya pun tidak ribet, semuanya dapat dilakukan dari perangkat iOS yang dimiliki oleh orang tua. Yang penting adalah akun Apple ID anak terdaftar sebagai Family Member dan dipasang pada perangkat iOS yang akan dimonitor.
Tampilkan postingan dengan label iOS. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label iOS. Tampilkan semua postingan
Selasa, September 24, 2019
Kamis, Oktober 11, 2018
Mengenal Fitur Screen Time di iOS 12
Screen Time adalah salah satu fitur baru yang diperkenalkan Apple di iOS 12. Dari sekian banyak fitur baru yang lain, fitur ini menurutku paling menarik. Dengan Screen Time, pengguna iOS 12 dapat melihat gambaran lamanya waktu penggunaan perangkat iPhone/iPad nya ketika dalam mode aktif. Tidak sampai disini saja, informasi yang lebih rinci mengenai waktu penggunaan per spesifik aplikasi juga dapat diketahui. Informasinya tersedia dalam 1 hari maupun dalam 7 hari terakhir.
Di era digital saat ini dimana handphone menjadi perangkat yang tak pernah lepas dari genggaman, seringkali penggunanya tidak sadar berapa banyak waktu yang telah dihabiskan di depan layar perangkat kesayangannya. Karena alasan inilah, secara personal aku menganggap fitur ini sangat bermanfaat. Sebelum fitur ini ada, aku hanya tahu aplikasi apa saja yang sering aku gunakan, tanpa mengetahui berapa sih sebenarnya jumlah waktu yang aku buang setiap harinya untuk membuka aplikasi tertentu. Dengan adanya fitur ini, tentunya informasi diatas menjadi tersedia, sehingga jika dirasa banyak membuang-buang waktu untuk aktivitas yang kurang produktif, bisa diambil tindakan lebih lanjut.
Di era digital saat ini dimana handphone menjadi perangkat yang tak pernah lepas dari genggaman, seringkali penggunanya tidak sadar berapa banyak waktu yang telah dihabiskan di depan layar perangkat kesayangannya. Karena alasan inilah, secara personal aku menganggap fitur ini sangat bermanfaat. Sebelum fitur ini ada, aku hanya tahu aplikasi apa saja yang sering aku gunakan, tanpa mengetahui berapa sih sebenarnya jumlah waktu yang aku buang setiap harinya untuk membuka aplikasi tertentu. Dengan adanya fitur ini, tentunya informasi diatas menjadi tersedia, sehingga jika dirasa banyak membuang-buang waktu untuk aktivitas yang kurang produktif, bisa diambil tindakan lebih lanjut.
Senin, Juli 11, 2016
Cardiogram, Aplikasi Pencatat Detak Jantung
Sejak menggunakan Apple Watch, aku jadi sedikit peduli dengan heart rate ku atau istilahnya detak jantung. Apple Watch memiliki fitur untuk mengukur detak jantung secara otomatis dengan menggunakan teknologi photoplethysmography. Ketika digunakan, perangkat ini akan secara periodik mengukur detak jantungku, kalau nggak salah 10 menit sekali. Sementara, jika sedang digunakan untuk melakukan aktivitas olahraga, pengukurannya akan semakin sering, dalam 1 menit bisa beberapa kali, aku lupa tepatnya.
Data-data detak jantung ini kemudian akan dikirimkan ke iPhone dan bisa dilihat melalui aplikasi Health. Melalui aplikasi ini pengguna iPhone dapat melihat data-data historis detak jantung beserta data-data lainnya yang relevan dengan kesehatan, tergantung dari sensor eksternal yang terhubung dengan iPhone. Namun demikian melalui aplikasi bawaan Health ini, data yang ditampilkan kurang nyaman untuk dilihat karena hanya berupa angka saja, bayangkan jika Anda menggunakan Apple Watch seharian, data yang ditampillkan berupa angka sebanyak 144 record dengan interval 10 menit.
Data-data detak jantung ini kemudian akan dikirimkan ke iPhone dan bisa dilihat melalui aplikasi Health. Melalui aplikasi ini pengguna iPhone dapat melihat data-data historis detak jantung beserta data-data lainnya yang relevan dengan kesehatan, tergantung dari sensor eksternal yang terhubung dengan iPhone. Namun demikian melalui aplikasi bawaan Health ini, data yang ditampilkan kurang nyaman untuk dilihat karena hanya berupa angka saja, bayangkan jika Anda menggunakan Apple Watch seharian, data yang ditampillkan berupa angka sebanyak 144 record dengan interval 10 menit.
Minggu, Oktober 05, 2014
Instalasi iTunes Server pada Raspberry Pi
Pada tulisan kali ini, aku akan mengulas cara meng-install iTunes Server pada Raspberry Pi. Mengapa iTunes Server? Karena aku adalah pengguna Mac, dan tentunya ingin agar server ini bisa kompatibel dengan iTunes, aplikasi pemutar media bawaan dari Mac. Objektif yang ingin aku capai adalah menjadikan Raspberry Pi yang aku miliki menjadi sebuah media server yang dapat menyimpan lagu-lagu favoritku dan memainkannya melalui iTunes.
Pada artikel ini, aku menggunakan sistem operasi Raspbian. Mengapa Raspbian? Alasannya karena aku sudah cukup familiar dengan Debian. Cara-cara dalam artikel ini seharusnya bisa digunakan juga untuk sistem operasi berbasis Debian yang lain seperti Raspbmc. Raspbian yang aku gunakan adalah versi September 2014.
Pada artikel ini, aku menggunakan sistem operasi Raspbian. Mengapa Raspbian? Alasannya karena aku sudah cukup familiar dengan Debian. Cara-cara dalam artikel ini seharusnya bisa digunakan juga untuk sistem operasi berbasis Debian yang lain seperti Raspbmc. Raspbian yang aku gunakan adalah versi September 2014.
Sabtu, Agustus 23, 2014
Kelebihan dan Kekurangan Seagate Central
Part 1 - Mengapa Seagate Central?
Part 2 - Unboxing dan Instalasi
Part 3 - Uji Coba Perangkat
Part 4 - Kelebihan dan Kekurangan
Harap diperhatikan juga, tidak semua konten didukung oleh aplikasi Seagate Media. Konten yang didukung bisa berbeda-beda tergantung dari platform perangkatnya (iOS, Android, dan lain sebagainya).
Part 2 - Unboxing dan Instalasi
Part 3 - Uji Coba Perangkat
Part 4 - Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan
- Harga cukup terjangkau dibandingkan dengan produk NAS lain
- Setup dan instalasi yang mudah
- Kecepatan baca dan tulis yang lumayan cepat (ketika dihubungkan dengan jaringan yang telah mendukung gigabit ethernet)
- Bisa memainkan semua konten yang didukung secara native oleh perangkat iOS
- Integrasi yang mudah dengan fitur Time Machine
- Mendukung streaming konten ke AppleTV (Anda membutuhkan perangkat iOS untuk melakukan hal ini)
- Mendukung protokol DLNA, yang bisa diakses melalui perangkat seperti SmartTV maupun smartphone dengan aplikasi yang mendukung
- Bisa mengakses konten secara remote melalui internet
- Memiliki expansion port yaitu USB 2.0 yang memungkinkan pengguna untuk membackup konten yang ada pada produk ini ke media penyimpanan eksternal lain (hard disk eksternal ataupun USB flash disk)
Kekurangan
- Aplikasi SeagateMedia hanya mendukung konten yang disupport secara native oleh perangkat. Jadi misalnya untuk konten film, format yang didukung oleh aplikasi SeagateMedia versi iOS adalah format mp4 atau m4v. Anda tidak dapat memainkan konten film dengan format mkv
- Fitur Facebook backup untuk membackup seluruh konten video maupun foto tidal bekerja sesuai dengan yang diharapkan
- Dashboard aplikasi sangat sederhana, tidak ada pengaturan untuk pengguna tingkat lanjut (advanced). Dan berdasarkan pengamatanku, konfigurasi fitur-fitur seperti DLNA, iTunes, dll akan ter-reset ketika Anda me-restart perangkat. Jika sebelumnya Anda mematikan salah satu fitur, misalnya agar tidak bisa dilakukan remote access, maka ketika Seagate Central Anda restart, fitur ini kembali aktif.
- Tidak dapat memonitor aktivitas yang sedang terjadi maupun menampilkan progress dari sebuah aktivitas
- Media yang digunakan tidak dapat dipartisi
- Fitur SlideShow pada aplikasi SeagateMedia hanya menampilkan konten pada resolusi yang telah disesuaikan dengan perangkat. Jika akan ditampilkan ke layar eksternal yang lebih besar seperti TV, konten gambarnya menjadi kurang tajam.
- Fitur iTunes yang disediakan perangkat ini tidak mendukung playlist
- Aplikasi SeagateMedia masih memiliki banyak bug dan perlu perbaikan. Namun demikian karena produk ini menggunakan protokol DLNA, bisa digunakan aplikasi alternatif lainnya
Kesimpulan
Secara keseluruhan, perangkat ini tidak mengecewakan. Kebutuhanku untuk backup data dan streaming konten melalui perangkat mobile seperti smartphone dan tablet sudah terpenuhi. Namun demikian, rasa-rasanya masih ada beberapa fitur seperti DLNA yang belum bisa kumanfaatkan dengan optimal karena keterbatasan perangkat yang kumiliki yang mendukung protokol tersebut.
Secara keseluruhan, perangkat ini tidak mengecewakan. Kebutuhanku untuk backup data dan streaming konten melalui perangkat mobile seperti smartphone dan tablet sudah terpenuhi. Namun demikian, rasa-rasanya masih ada beberapa fitur seperti DLNA yang belum bisa kumanfaatkan dengan optimal karena keterbatasan perangkat yang kumiliki yang mendukung protokol tersebut.
Bagi Anda yang berniat membeli produk ini, harap diperhatikan bahwa Seagate Central memerlukan koneksi ethernet untuk dapat digunakan. Sehingga Anda tidak dapat menghubungkannya langsung dengan PC/laptop menggunakan kabel USB. Port USB yang ada pada perangkat ini hanya dapat digunakan untuk printer dan hard disk eksternal lain. Selain itu untuk pengalaman yang lebih baik, disarankan agar menggunakan jaringan yang sudah mendukung gigabit ethernet.
Harap diperhatikan juga, tidak semua konten didukung oleh aplikasi Seagate Media. Konten yang didukung bisa berbeda-beda tergantung dari platform perangkatnya (iOS, Android, dan lain sebagainya).
Uji Coba Seagate Central
Part 1 - Mengapa Seagate Central?
Part 2 - Unboxing dan Instalasi
Part 3 - Uji Coba Perangkat
Part 4 - Kelebihan dan Kekurangan
Part 2 - Unboxing dan Instalasi
Part 3 - Uji Coba Perangkat
Part 4 - Kelebihan dan Kekurangan
Setelah mencoba perangkat ini selama beberapa hari, rasanya aku tak salah telah memutuskan untuk membeli perangkat ini. Sesuai dengan ekspektasiku di awal, aku berencana untuk menyimpan seluruh koleksi film dan foto-fotoku di perangkat ini. Dan karena perangkat ini otomatis dikenali melalui aplikasi Finder di Mac, proses penyalinan kontennya dapat dilakukan dengan mudah. Satu hal yang cukup mengganggu adalah router yang aku gunakan di rumah bukan router Gigabit, sehingga kecepatan transfernya secara teori tidak akan melebihi 100Mbps (kurang lebih 12,5MB/s). Bisa dibayangkan untuk menyalin konten film dengan ukuran 3GB akan diperlukan waktu kurang lebih 3 s/d 5 menit. Jika ada 100 film, bisa berjam-jam nih. Untuk itu, agar bisa melakukan uji coba dengan maksimal, selain aku lakukan di rumah, aku lakukan juga di kantor yang notabene jaringannya sudah menggunakan gigabit ethernet.
Seagate Central: Unboxing & Instalasi
Part 1 - Mengapa Seagate Central?
Part 2 - Unboxing dan Instalasi
Part 3 - Uji Coba Perangkat
Part 4 - Kelebihan dan Kekurangan
Isi Kemasan
Dus perangkat ini cukup besar. Ketika dibuka, Anda akan menemukan:
Part 2 - Unboxing dan Instalasi
Part 3 - Uji Coba Perangkat
Part 4 - Kelebihan dan Kekurangan
Isi Kemasan
Dus perangkat ini cukup besar. Ketika dibuka, Anda akan menemukan:
- 1 box perangkat penyimpanan
- Power adapter, yang dilengkapi dengan beberapa pilihan colokan listrik
- 1 buah kabel ethernet
- Quick Start Guide
- Port untuk power
- Port USB 2.0, yang bisa digunakan untuk menancapkan hard disk eksternal lain maupun printer
- Port gigabit ethernet untuk dihubungkan dengan jaringan lokal
Pada bagian bawah boxnya Anda akan menemukan tombol reset, yang bisa digunakan untuk me-reset konfigurasi Seagate Central tanpa menghapus data yang sudah ada di dalamnya. Tombol ini dapat anda gunakan ketika misalnya Anda lupa password administrator perangkat.
Mengapa Seagate Central?
Part 1 - Mengapa Seagate Central?
Part 2 - Unboxing dan Instalasi
Part 3 - Uji Coba Perangkat
Part 4 - Kelebihan dan Kekurangan
Sementara itu, konten-konten lain selain film seperti lagu, dokumen, foto-foto, dan dokumen-dokumen terkait pekerjaan tidak terlalu memakan spacehard disk. Kuperkirakan dengan menggunakan hard disk berukuran 1TB, diluar untuk menyimpan konten film, sisa space tersebut sudah mencukupi kebutuhanku selama beberapa tahun kedepan.
Part 2 - Unboxing dan Instalasi
Part 3 - Uji Coba Perangkat
Part 4 - Kelebihan dan Kekurangan
Berawal dari sisa space hard disk eksternalku yang kian hari semakin menipis, rasa-rasanya sudah saatnya membeli hard disk baru dengan kapasitas yang lebih besar. Salah satu konten yang paling rakus dalam urusan space adalah film. Film-film yang biasanya sudah aku tonton akan aku koleksi siapa tahu di masa yang akan datang ketika mau nonton lagi kan nggak perlu repot-repot mencari (padahal sih dalam kenyataannya jarang sekali aku dan mungkin pembaca sekalian untuk menonton film yang sama lebih dari satu kali). Alasan yang lebih logisnya adalah siapa tahu nanti ada teman, saudara, atau tetangga yang kebetulan belum nonton kan tinggal dikasih aja.
Sementara itu, konten-konten lain selain film seperti lagu, dokumen, foto-foto, dan dokumen-dokumen terkait pekerjaan tidak terlalu memakan spacehard disk. Kuperkirakan dengan menggunakan hard disk berukuran 1TB, diluar untuk menyimpan konten film, sisa space tersebut sudah mencukupi kebutuhanku selama beberapa tahun kedepan.
Sabtu, Februari 01, 2014
Stiker Line Kini Bisa Dibeli dengan Pulsa Telkomsel
Kabar gembira bagi pelanggan Telkomsel yang menggunakan aplikasi chatting Line. Kini pelanggan Telkomsel bisa membeli stiker Line maupun virtual item Line Game menggunakan pulsa Telkomsel. Line telah membuka Line Store yang dapat diakses melalui browser pada handphone, PC, maupun tablet. Pembelian melalui pulsa ini menurutku sangat praktis, khususnya bagi pelanggan Line di Indonesia. Tidak semua orang di Indonesia memiliki kartu kredit, namun bisa dipastikan hampir setiap orang memiliki handphone. Kukira, dengan dibukanya Line Store ini, akan lebih memudahkan pelanggan Line untuk membeli stiker-stiker kesayangannya.
Sabtu, Januari 25, 2014
#iOS Tips & Trik - Mengenal Fitur Do Not Disturb
Fitur Do Not Disturb mulai diperkenalkan Apple sejak iOS 6. Melalui fitur ini, pengguna iOS dapat menonaktifkan notifikasi yang masuk ke perangkatnya, termasuk diantaranya notifikasi ketika ada panggilan atau pesan masuk, dan notifikasi dari aplikasi (seperti Twitter, Facebook, WhatsApp, dan lain sebagainya). Namun demikian, perlu diingat bahwa fitur ini tidak memblok notifikasi. Pengguna tetap dapat melihat notifikasi yang masuk, tetapi ketika ada notifikasi masuk, perangkat iOS nya berada dalam kondisi silence.
Do Not Disturb sangat bermanfaat khususnya ketika Anda sedang fokus dalam mengerjakan sesuatu dan tidak ingin diganggu. Selain itu pengguna juga dapat mengatur agar fitur ini aktif secara terjadwal pada jam-jam tertentu, misalnya ketika jam tidur pada malam hari, perangkat iOS Anda akan berada dalam kondisi silence. Notifikasi atau panggilan yang masuk bahkan tidak akan membuat layar perangkat iOS tersebut menyala. Dengan demikian, fitur ini secara tidak langsung dapat menghemat konsumsi baterai perangkat iOS Anda.
Do Not Disturb sangat bermanfaat khususnya ketika Anda sedang fokus dalam mengerjakan sesuatu dan tidak ingin diganggu. Selain itu pengguna juga dapat mengatur agar fitur ini aktif secara terjadwal pada jam-jam tertentu, misalnya ketika jam tidur pada malam hari, perangkat iOS Anda akan berada dalam kondisi silence. Notifikasi atau panggilan yang masuk bahkan tidak akan membuat layar perangkat iOS tersebut menyala. Dengan demikian, fitur ini secara tidak langsung dapat menghemat konsumsi baterai perangkat iOS Anda.
Minggu, Desember 29, 2013
Tips Menghemat Baterai iPhone
iPhone memiliki kapasitas baterai yang tidak terlalu besar (jika dibandingkan dengan perangkat-perangkat lain yang menggunakan platform Android). Namun demikian dengan penggunaan yang tepat, Anda tidak perlu terlalu sering melakukan charge iPhone Anda. Berdasarkan pengalaman penulis, dengan penggunaan normal (jaringan 3G aktif) iPhone dapat bertahan hingga 24 jam untuk satu kali charge. Jika 3G tidak diaktifkan, dan hanya menggunakan 2G saja, daya tahan baterainya bertambah cukup signifikan.
Namun demikian, tergantung pada penggunaan dan kebiasaan, baterai iPhone bisa saja cepat habis alias drop, dan memaksa penggunanya untuk sering-sering melakukan charge. Bahkan untuk berjaga-jaga hingga menyiapkan powerbank untuk memastikan iPhone selalu aktif. Padahal jika digunakan dan dioperasikan dengan benar, untuk kebutuhan sehari-hari, pengguna iPhone tidak memerlukan powerbank. Ini berdasarkan pengalaman pribadi loh ya. Lain halnya jika Anda adalah heavy iPhone user dimana Anda selalu mengutilisasi iPhone setiap waktu, baik itu untuk browsing, mendengarkan lagu, menonton video, dan bermain game. Aktivitas-aktivitas tersebut akan menghabiskan baterai iPhone dengan cepat. Atau bisa jadi Anda memiliki mobilitas yang tinggi dan sering traveling, dimana akses ke sumber listring sangat terbatas. Untuk kedua kasus diatas, memang sudah seharusnya Anda memiliki sebuah powerbank sebagai penyelamat agar tak mati gaya.
Namun demikian, tergantung pada penggunaan dan kebiasaan, baterai iPhone bisa saja cepat habis alias drop, dan memaksa penggunanya untuk sering-sering melakukan charge. Bahkan untuk berjaga-jaga hingga menyiapkan powerbank untuk memastikan iPhone selalu aktif. Padahal jika digunakan dan dioperasikan dengan benar, untuk kebutuhan sehari-hari, pengguna iPhone tidak memerlukan powerbank. Ini berdasarkan pengalaman pribadi loh ya. Lain halnya jika Anda adalah heavy iPhone user dimana Anda selalu mengutilisasi iPhone setiap waktu, baik itu untuk browsing, mendengarkan lagu, menonton video, dan bermain game. Aktivitas-aktivitas tersebut akan menghabiskan baterai iPhone dengan cepat. Atau bisa jadi Anda memiliki mobilitas yang tinggi dan sering traveling, dimana akses ke sumber listring sangat terbatas. Untuk kedua kasus diatas, memang sudah seharusnya Anda memiliki sebuah powerbank sebagai penyelamat agar tak mati gaya.
Minggu, Desember 22, 2013
#iOS7 Tips & Trik - Menampilkan Timestamp Pesan pada Aplikasi Messages
Pada versi iOS sebelumnya, jika Anda sering menggunakan aplikasi Messages untuk berkirim pesan, Messages hanya menampilkan waktu/time stamp di awal percakapan. Jika misalnya Anda melakukan 3 kali percakapan dalam satu hari (Apple sepertinya memiliki algoritma khusus untuk membedakan antara satu percakapan dengan percakapan lainnya), waktu yang ditampilkan adalah waktu awal ketika percakapan itu terjadi. Jika dalam satu percakapan tertentu Anda mengirimkan atau menerima pesan lebih dari satu kali, pesan tersebut tidak dapat diketahui waktunya. Informasi yang dapat diketahui adalah waktu/timestamp pesan tersebut terjadi setelah waktu yang tertera pada awal percakapan.
Minggu, Desember 08, 2013
#iOS7 Tips & Trik - Mematikan fitur Update Otomatis pada #iOS7
Fitur Update otomatis/Automatic Update merupakan fitur baru pada iOS7 yang memungkinkan aplikasi-aplikasi yang sudah terinstall pada perangkat iOS7 Anda diperbaharui secara otomatis ketika update terbaru tersedia pada App Store. Dengan fitur ini, Anda tidak perlu repot-repot lagi melakukan update aplikasi satu persatu.
Namun demikian, fitur ini bagaikan pedang bermata dua. Jika koneksi internet Anda terbatas dan update aplikasi yang akan diunduh berukuran cukup besar, aplikasi tersebut tidak akan bisa Anda gunakan hingga update tersebut telah berhasil di-install. Sangat merepotkan bukan. Terlebih lagi jika Anda terkoneksi pada jaringan dengan kuota internet terbatas, update yang berukuran besar tentunya akan dengan cepat menghabiskan kuota internet Anda.
Berikut ini adalah langkah-langkah untuk mematikan fitur update otomatis:
1. Buka Settings->iTunes & App Store
2. Pada bagian Automatic Download, matikan opsi untuk Updates
3. Anda juga dapat membatasi agar fitur update otomatis hanya dapat dilakukan ketika perangkat Anda terkoneksi ke WiFi dengan mematikan opsi Use Cellular Data
Namun demikian, fitur ini bagaikan pedang bermata dua. Jika koneksi internet Anda terbatas dan update aplikasi yang akan diunduh berukuran cukup besar, aplikasi tersebut tidak akan bisa Anda gunakan hingga update tersebut telah berhasil di-install. Sangat merepotkan bukan. Terlebih lagi jika Anda terkoneksi pada jaringan dengan kuota internet terbatas, update yang berukuran besar tentunya akan dengan cepat menghabiskan kuota internet Anda.
Berikut ini adalah langkah-langkah untuk mematikan fitur update otomatis:
1. Buka Settings->iTunes & App Store
2. Pada bagian Automatic Download, matikan opsi untuk Updates
3. Anda juga dapat membatasi agar fitur update otomatis hanya dapat dilakukan ketika perangkat Anda terkoneksi ke WiFi dengan mematikan opsi Use Cellular Data
#iOS7 Tips & Trik - Mematikan Efek Transparan pada #iOS7
Secara default iOS7 akan menambahkan efek transparan ketika pengguna mengaktifkan Notification Center, Control Center, menu pada Assistive Touch, Lock Screen, dan lain sebagainya. Efek ini tentunya menambah estetika pada desain dan tampilan iOS7. Namun demikian jika Anda tidak menyukai efek ini, Anda dapat mematikannya melalui langkah-langkah dibawah ini:
1. Buka Settings->General->Accessibility
2. Pilih opsi Increase Contrast
3. Aktifkan opsi Increase Contrast untuk mematikan efek transparan.
4. Kini fitur-fitur seperti Notification Center dan Control Center akan memiliki latar belakang yang gelap, tanpa efek transparan
1. Buka Settings->General->Accessibility
2. Pilih opsi Increase Contrast
3. Aktifkan opsi Increase Contrast untuk mematikan efek transparan.
4. Kini fitur-fitur seperti Notification Center dan Control Center akan memiliki latar belakang yang gelap, tanpa efek transparan
Sabtu, Desember 07, 2013
#iOS7 Tips & Trik - Berbagi dokumen atau foto ke perangkat iOS lain melalui AirDrop

Melalui fitur AirDrop, Apple berusaha untuk mempermudah urusan berbagi dokumen antar perangkat. AirDrop mengharuskan perangkat pengirim dan penerima telah menggunakan iOS7 dan mendukung fitur ini. Tidak semua perangkat yang mendukung iOS7 mendapat fitur AirDrop. Perangkat yang sudah mendukung fitur ini adalah: iPhone 5 keatas, iPod Touch generasi ke-5, iPad Mini keatas, serta iPad 4 keatas.
Minggu, Desember 01, 2013
#iOS7 Tips & Trik - Mengatur Ukuran Font pada #iOS7
Apakah Anda merasa ukuran font yang digunakan pada perangkat iOS terlalu kecil sehingga sulit dibaca? iOS7 menyediakan beberapa opsi untuk mengatur hal tersebut.
Menebalkan teks
Cara pertama adalah dengan memberikan efek tebal (bold) pada tulisan. Berikut adalah langkah-langkah pengaturannya:
Mengubah ukuran font
Cara berikutnya adalah dengan melakukan perubahan ukuran font yang digunakan pada perangkat iOS7. Namun demikian, fitur ini hanya dapat bekerja pada aplikasi yang telah mendukung Dynamic Type saja. Untuk melakukan pengaturan ukuran font, lakukan langkah-langkah berikut:
Selain itu, iOS7 juga menyediakan opsi Larger Type yang bisa diakses melalui Settings->General->Accessibility->Larger Type. Jika opsi ini diaktifkan, pengguna dapat memilih ukuran font yang lebih besar.
Menebalkan teks
Cara pertama adalah dengan memberikan efek tebal (bold) pada tulisan. Berikut adalah langkah-langkah pengaturannya:
- Buka Settings->General->Accessibility
- Aktifkan opsi Bold Teks
- Perangkat iOS7 akan meminta Anda untuk melakukan konfirmasi restart.
- Restart perangkat iOS7 Anda. Kini teks akan ditampilkan dengan efek tebal (bold)
Mengubah ukuran font
Cara berikutnya adalah dengan melakukan perubahan ukuran font yang digunakan pada perangkat iOS7. Namun demikian, fitur ini hanya dapat bekerja pada aplikasi yang telah mendukung Dynamic Type saja. Untuk melakukan pengaturan ukuran font, lakukan langkah-langkah berikut:
- Buka Settings->General->Text Size
- Lakukan pengaturan ukuran font pada slider yang tersedia
- Ukuran font telah disesuaikan. Kini jika Anda membuka aplikasi yang telah mendukung Dynamic Type, ukuran font yang ditampilkan akan menyesuaikan dengan pilihan Anda.
Selain itu, iOS7 juga menyediakan opsi Larger Type yang bisa diakses melalui Settings->General->Accessibility->Larger Type. Jika opsi ini diaktifkan, pengguna dapat memilih ukuran font yang lebih besar.
#iOS Tips & Trik - Memainkan Lagu/Video yang Ada pada Mac di Perangkat iOS
Pengguna iOS dapat memainkan konten multimedia (lagu, video, dll) yang tersimpan pada Mac melalui perangkatnya (iPhone, iPod Touch, iPad). Dengan kata lain, konten multimedia yang disimpan pada library iTunes Mac/PC Anda, dapat dimainkan melalui perangkat iOS. Untuk mengakomodasi kebutuhan ini, Apple menyediakan fitur yang dinamakan Home Sharing. Melalui fitur ini, library iTunes Mac Anda dapat dibaca dan dimainkan oleh perangkat lain (Mac, iPhone, iPod Touch, iPad, AppleTV).
Senin, November 25, 2013
#iOS7 Tips & Trik - Mematikan Efek Parallax & Animasi
Parallax merupakan sebuah fitur baru yang dihadirkan Apple pada iOS7. Dengan fitur ini, tampilan antarmuka iOS7 khususnya pada home screen dan lock screen seolah-olah memiliki beberapa layer dan menimbulkan persepsi kedalaman (3D). Efek dapat dilihat ketika perangkat iOS digerakkan. Latar dan icon-icon pada home screen akan bergerak dinamis mengikuti gerakan perangkat iOS. Selain efek parallax, iOS7 juga menyertakan fitur animasi yang bisa terlihat ketika pengguna membuka aplikasi, menutup aplikasi, membuka lock screen, membuka folder pada home screen, dan lain sebagainya.
#iOS7 Tips & Trik - Memblokir Panggilan & Pesan
Pengguna iOS7 kini bisa memblok panggilan dan pesan yang masuk ke iPhone. Panggilan dan pesan ini termasuk panggilan biasa, panggilan melalui fitur FaceTime, SMS, maupun pesan iMessage. Ada beberapa cara untuk melakukan blokir tersebut:
Melalui Settings
Pengguna dapat melakukan blokir melalui menu Phone, Messages, atau FaceTime pada menu Settings seperti tampak pada gambar dibawah. Untuk menambahkan daftar kontak ke dalam blacklist, tap opsi Blocked->Add New.
Minggu, November 03, 2013
[Review] Ulasan BBM untuk iOS
Beberapa waktu lalu akhirnya Blackberry merilis BBM untuk iOS dan Android. Tidak seperti rilis sebelumnya yang bisa dibilang ‘gagal’, pada rilis kali ini Blackberry sepertinya sudah lebih siap untuk mengantisipasi lonjakan trafik dari penggunanya. Pengguna yang telah mengunduh aplikasinya via App Store maupun Google Play Store harus sedikit bersabar karena mereka tidak bisa langsung menggunakan layanan ini. Blackberry menerapkan sistem antrian untuk mengatasi lonjakan trafik, sehingga pengguna harus menunggu beberapa saat (pengalamanku kemarin sih harus menunggu kurang lebih 1 jam).
Setelah melewati antrian, pengguna diberikan dua pilihan: Sign In dengan BlackberryID yang sudah ada, atau membuat BlackberryID yang baru. Pengguna handset Blackberry yang sudah mengupgrade dan menggunakan BBM versi 7 (versi terakhir) dapat memigrasikan kontak-kontaknya ke BBM versi iOS dengan cara Sign In menggunakan BlackberryID yang digunakan pada handset Blackberrynya. Perlu dicatat bahwa BlackberryID hanya dapat digunakan pada 1 perangkat saja. Ketika BlackberryID yang digunakan pada handset Blackberry digunakan untuk Sign In di BBM untuk iOS, maka otomatis pengguna tidak bisa menggunakan aplikasi BBM yang ada di handset Blackberry lagi, kecuali menggunakan BlackberryID yang baru.
Setelah melewati antrian, pengguna diberikan dua pilihan: Sign In dengan BlackberryID yang sudah ada, atau membuat BlackberryID yang baru. Pengguna handset Blackberry yang sudah mengupgrade dan menggunakan BBM versi 7 (versi terakhir) dapat memigrasikan kontak-kontaknya ke BBM versi iOS dengan cara Sign In menggunakan BlackberryID yang digunakan pada handset Blackberrynya. Perlu dicatat bahwa BlackberryID hanya dapat digunakan pada 1 perangkat saja. Ketika BlackberryID yang digunakan pada handset Blackberry digunakan untuk Sign In di BBM untuk iOS, maka otomatis pengguna tidak bisa menggunakan aplikasi BBM yang ada di handset Blackberry lagi, kecuali menggunakan BlackberryID yang baru.
Langganan:
Postingan (Atom)