Minggu, Maret 17, 2013

9 Maret 2013 - 12th Fool Day

Tanggal 9 memiliki makna yang cukup berarti buatku dan sahabatku. Tepat 12 tahun yang lalu pada tanggal yang sama, ada kejadian konyol yang tak perlu aku sebutkan disini. Terlalu personal lah :p, dan sebenarnya sih nggak ada hubungannya dengan sahabatku itu.  Akhirnya karena terinspirasi oleh quote “April Fool” pada komik Detektif Conan yang entah nomor berapa (yang aku ingat di komik tersebut, tokoh Kaito Kid pertama kali muncul), kami menyebut tanggal 9 sebagai Fool Day. Tanggal tersebut selalu mengingatkan kami pada kejadian-kejadian konyol (you can name it awkward moments), yang tentunya korbannya adalah kami sendiri.

Dan bgitulah ceritanya, setiap tanggal 9 kami selalu merayakan dengan mengerjakan hal-hal gila dan nggak penting. Sebagai pengingat bahwa kesedihan itu tidak perlu terlalu dipikirkan, dan kita harus selalu move on. Tanggal 9 juga sebagai pengingat untuk kebodohan-kebodohan yang pernah kami lakukan. Waktu SMA dulu, biasanya kami merayakannya dengan makan bakso favorit dengan saus cabe sebanyak 9 sendok, dan acar dengan jumlah yang sama. Nggak penting banget kan? kalau udah bgitu, satu mangkuk acar bisa kami habiskan hanya untuk acara nggak jelas itu. Hehehe



Tanggal 9 Maret lalu, kami bertemu lagi di Ciamis, dan aku segera janjian lagi untuk makan bakso bersama, tradisi yang sering kami lakukan jika aku pulang. Kebetulan ada sepupuku yang menikah, dan aku juga sudah lama tidak pulang ke Ciamis. Seingatku aku sudah 3 tahun nggak pulang. Terakhir kali aku pulang ketika sahabatku itu menikah. Sayang ketika bertemu kemarin, bakso favorit kami, bakso babat sudah habis, hanya mie bakso saja yang masih available. Dan karena sudah malam pula, tidak ada acar yang tersisa. Sangat mengecewakan.

Pembicaraan pada hari itu cukup panjang. Aku menghabiskan waktu sampai larut malam dengan mengobrol macam-macam. Dari mulai kisah tentang bisnis sewa mobilnya, usaha jadi penjual sayuran di pasar yang baru dimulai pada tanggal 9 Maret juga, acara motivation day yang diadakan sebelumnya di SMA kami, kritik tentang sistem pendidikan di Indonesia, diskusi mengenai bisnis dan usaha sendiri, diskusi mengenai MLM dan mengapa dia keluar dari MLM (yang katanya sih malah bikin riya), sampai ngomongin geng motor yang memenuhi alun-alun Ciamis di malam hari.

Jujur aja aku salut dengan sahabatku yang satu ini. Walaupun kuliahnya belum selesai dan tidak dia lanjutkan, dia memiliki keberanian untuk membuka usaha sendiri, dari mulai usaha makanan kecil, distributor sayuran dan hasil bumi, usaha komputer, MLM, pengusaha nata de coco, sewa mobil, sampai sekarang malah buka lapak sayuran di pasar. Tambahan satu lagi, dulu waktu SMA dia udah buka usaha sablon, dan waktu kuliah di Bandung, buka lapak di lapangan Gasibu.

Nah yang aku nggak ngerti, sahabatku ini banyak banget cobaannya, dan tergolong aneh-aneh. Dulu waktu SMA sampe 3 kali jatuh dari sepeda motor (yang jelas sih gara-gara ngebut), pernah kena minyak panas waktu goreng pempek (dari ceritanya sih waktu goreng pempek, dia bukannya ngambil pempek pake saringan, tapi malah pake garpu dan pisau, alhasil pempeknya meledak dan katanya minyak di wajan sampe abis. Gara-gara kejadian ini dia sampai masuk RS beberapa hari), usaha komputernya bisa dibilang gulung tikar karena gempa yang cukup besar di Ciamis pada saat itu, hingga ditipu oleh oknum polisi yang malah menggadaikan mobil sewaannya. Bisa dibilang dia udah rugi belasan kali, tapi dia selalu bisa bangkit. Bener-bener mental baja dah.

9 Maret kali ini kami merayakan Fool Day ke 12. Fool Day kali ini menjadi lembaran baru bagi kami. Aku mendapatkan amanah dan tugas baru di kantorku, sementara dia memulai usaha baru yang lainnya. Entah kapan lagi aku bisa bertemu dengannya pada tanggal dan bulan yang sama seperti kemarin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar