Selasa, September 11, 2012

Air Display: Menjadikan iPad sebagai Monitor Kedua pada Mac

Apakah Anda terbiasa menggunakan dua monitor atau lebih ketika menggunakan PC/Mac? Bagi yang telah terbiasa tentunya sudah merasakan betapa menyenangkannya hal tersebut, terutama jika Anda berkerja menggunakan dua aplikasi secara bersamaan. Daripada repot-repot berpindah aplikasi dengan Alt+Tab atau Cmd+Tab, Anda bisa menampilkan kedua aplikasi tersebut pada layar yang terpisah. Sehingga Anda bisa fokus membaca email pada satu layar, sementara layar satunya lagi bisa Anda gunakan untuk mengerjakan hal yang lain misalnya.

Jika Anda memiliki iPad/iPhone, Anda bisa menjadikannya sebagai monitor kedua melalui jaringan Wi-Fi, sehingga tidak memerlukan kabel. iPad/iPhone yang Anda gunakan seolah-olah menjadi eksternal monitor portabel yang bisa dibawa kemana-mana dengan praktis.

Untuk menggunakan Air Display, berikut adalah langkah-langkah yang perlu Anda lakukan
  1. Membeli dan menginstall aplikasi Air Display melalui iTunes Store dengan harga $9,99 melalui tautan ini.
  2. Menginstall aplikasi/plugin Air Display di Mac Anda. Aplikasi Air Display untuk Mac dapat diunduh melalui tautan ini. Setelah diinstall, pada menu bar akan ditampilkan icon Air Display.
  3. Pastikan Mac dan iPad Anda terkoneksi pada jaringan WiFi yang sama.
  4. Buka aplikasi Air Display di iPad
  5. Pada menu Air Display untuk Mac, nama iPad Anda akan ditampilkan. Jika tidak ditampilkan, Anda dapat memasukkan alamat IP iPad Anda secara manual. Alamat IP iPad akan ditampilkan pada Air Display di iPad.
  6. Piih nama iPad yang muncul pada menu.
  7. Selanjutnya, iPad dan Mac akan terkoneksi, iPad Anda telah menjadi monitor kedua untuk Mac.

Pada dasarnya ada beberapa aplikasi yang bisa digunakan untuk menjadikan iPad/iPhone Anda sebagai monitor kedua. Dari beberapa review, yang paling oke adalah Air Display dan XDisplay. XDisplay menurutku lebih oke karena mampu menampilkan gambar yang lebih tajam (terutama ketika ada perubahan pada layar, seperti memindahkan kursor mouse). Namun demikian, aplikasi XDisplay yang terpasang di Mac menghabiskan banyak resource processor, yang bisa diketahui dari bunyi kipas Mac ku yang tiba-tiba menjadi berisik.

Air Display walaupun gambar yang ditampilkan kurang begitu tajam dan agak sedikit nge-lag, namun menggunakan resource processor Mac dengan wajar. Terlebih lagi, dengan layar seukuran iPad yang tidak terlalu besar, aku cenderung untuk menempatkan aplikasi yang memberikan tampilan yang statis seperti email, sehingga kekurangan diatas tidak terlalu menjadi masalah.

Kelebihan lain adalah, aplikasi Air Display ini juga kompatibel dengan Windows. Sehingga Anda dapat menjadikan iPad Anda sebagai monitor kedua untuk PC/Laptop yang menggunakan sistem operasi Windows. Namun demikian, untuk versi Windows ada kekurangan yang menurutku sangat mengganggu. Air Display untuk versi Windows tidak mendukung Aero dan DirectX. Sehingga jika digunakan, tampilan Windows akan berubah dan tidak sedap dipandang karena fitur Aero nya di-disable (Aku baru melakukan testing untuk versi Windows 7, dan belum mencoba melakukan testing pada Windows XP).

Selamat mencoba!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar