Shafiya - 10 Bulan

Bulan Juli ini Shafiya genap berusia 10 bulan. Dalam 2 bulan terakhir ini, perkembangannya cukup cepat. Sayang sekali belakangan ini aku nggak sempat untuk menulis perkembangannya dari bulan ke bulan seperti Quanta dulu.

Dimulai dari kira-kira 2 bulan yang lalu, Shafiya sudah belajar untuk duduk dan mulai sering mengoceh. Namanya juga baru belajar, terkadang duduknya masih belum stabil dan mesti sering diawasi agar tidak jatuh. Shafiya juga sudah bisa memiringkan badannya ke kiri dan ke kanan. Walaupun belum bisa bergerak merangkak, dia bisa bergerak dengan menggulingkan badannya. Jika sebelumnya posisi tidurnya selalu stabil, sekarang posisi badan ketika dia tidur dan bangun bisa berubah 180 derajat. Kupikir namanya anak perempuan posisi tidurnya akan lebih sedikit teratur, ternyata sama aja dengan kakaknya *doh.


Kira-kira 1 bulan yang lalu, gigi depannya sudah mulai tumbuh. Sekarang sih yang terlihat sudah ada 3 gigi depan yang tumbuh. Gigi bawah ada 2, sementara gigi atasnya baru 1 yang terlihat. Sejak giginya tumbuh, Shafiya mulai senang menggigit. Belakangan bundanya sering komplain karena jari tangannya sering digigit oleh Shafiya. Nggak seperti kakaknya dulu ketika tumbuh gigi selalu demam dan agak rewel, Shafiya terlihat lebih tenang. Tahu-tahu giginya sudah numbuh aja.

Dalam sebulan terakhir ini dia sudah mulai belajar merangkak, jadinya nggak harus selalu digendong dan dibawa ke tempat tidur. Tinggal ditaruh di lantai yang beralas, Shafiya akan dengan senang hati merangkak ke sana kemari. Perkembangan dalam sebulan terakhir ini menurutku cukup cepat. Baru belajar merangkak, kini dia sedang belajar untuk berdiri. Jika dia ditaruh di box, dia akan berdiri dengan berpegangan pada pinggiran box nya. Jika ditaruh di lantai, dia akan merangkak ke kursi, pintu, ataupun lemari untuk kemudian berdiri dengan pegangan bada benda-benda tersebut. Melihat perkembangannya yang cepat ini kuperkirakan beberapa minggu lagi dia sudah bisa berjalan dengan meniti tembok.

Nah, itu adalah sisi positifnya. Sisi negatifnya adalah kini Shafiya sudah mulai sering rewel kalau nggak dipegang oleh bundanya. Ketika bundanya sedang memegang kakaknya, dia seolah bisa memahami dan mungkin merasa sedikit jealous. Dan kalau sudah rewel atau menangis, cuma bundanya aja yang bisa menenangkan. Kalau dulu, dia dipegang siapa saja cenderung tenang, sekarang sudah agak-agak susah. Jika dulu dia cenderung pendiam, sekarang Shafiya sudah pinter kalau ngambek. Sepertinya dia sudah mulai pinter nangis untuk mendapatkan apa yang dia mau.

Melihat perkembangannya, sepertinya Shafiya akan lebih cepat belajar berjalan dan ngomong dibanding kakaknya. Jika dulu kakaknya baru bisa belajar jalan umur 12-13 bulan, Shafiya mungkin sudah bisa belajar di umur 11-12 bulan, 1 bulan lebih cepat. Soal belajar ngomong, dulu Quanta cenderung lebih banyak diam, bahkan sampai sekarang sudah hampir 3,5 tahun pun terkadang ucapannya masih agak kurang jelas. Sementara Shafiya sejak beberapa bulan yang lalu sudah belajar ngoceh dan sering menunjukkan ekspresi senyum dan tertawa dibandingkan dengan kakaknya.