Selasa, Desember 07, 2010

Review Film-film baru

Harry Potter and the Deathly Hallows Part 1
Inilah sekuel terakhir seri Harry Potter. Yang agak mengecewakan adalah sekuel terakhir ini harus dipotong menjadi dua bagian. Bagian terakhir baru bisa dinikmati bulan Juli tahun depan. Sayangnya bagian serunya ini justru banyak di bagian keduanya. Jika disesuaikan dengan cerita di bukunya, Part 1 ini menghabiskan sekitar 2/3 cerita dalam bukunya. 1/3 bagian lagi yang berisi klimaks dan jawaban-jawaban dari misteri ceritanya tentunya akan diselesaikan di Part 2 nya.

Menurutku, bagian pertama ini cukup membosankan. Entah apa karena sebelumnya aku sudah membaca bukunya. Seolah-olah alur filmnya dibuat menjadi lebih panjang dan dilebih-lebihkan. Tentunya yang belum membaca bukunya tidak akan memberikan komentar seperti ini. Semoga bagian terakhirnya nanti bisa menghapus kekecewaan dan rasa penasaranku.

Rapunzel
Inilah film terbaik yang aku tonton dari semua film yang aku komentari di dalam tulisan ini. Selain karena alur ceritanya menarik, film ini memberikan konklusi yang jelas, walaupun sebenarnya aku kecewa juga dengan akhir film ini: mengapa rambut Rapunzel mesti berakhir dengan dipotong. Karakternya jauh lebih menarik dengan rambut panjang dan warna pirang dibanding dengan rambut pendek dan warna cokelat.

Nggak rugi juga menonton versi 3D nya, lebih 'berasa' tentunya. Selain itu yang menarik adalah karakter-karakter dalam film ini seperti Maximus, kuda kerajaan yang dikisahkan dalam cerita ini seolah-olah menjadi anjing pelacak yang siap mengendus jejak sang pencuri Flynn Rider.

Unstoppable
Film ini berkisah tentang kereta yang tak bermasinis yang membawa banyak bahan kimia berbahaya yang sedang mengarah ke sebuah kota yang padat penduduk. Di satu sisi yang lain, seorang kondektur muda dan insinyur veteran sedang berusaha untuk menghentikan kereta tersebut setelah cara-cara lain gagal.

Alasanku menonton film ini adalah karena pemeran utamanya adalah Denzel Washington. Sejauh ini film-film yang dibintangi olehnya selalu memuaskan. Bukan hanya karena alur ceritanya menarik, tapi karena aktingnya juga bagus. Namun sayangnya di dalam film ini, walaupun alur ceritanya lumayan menarik, tidak ada kejutan di dalam film ini. Karena alur filmnya memang terbatas pada kedua pemeran utamanya + kereta tak bermasinis + pemeran+pemeran tambahan yang jumlahnya pun tak terlalu banyak. Ekspektasiku film ini akan memunculkan konflik lain seperti pada Taking Pelham 123, tidak hanya fokus ke alur cerita utama saja. Namun demikian film ini lumayan menghibur. Tentunya untuk penggemar Denzel Washington, tidak akan melewatkan film ini.

The Chronicles of Narnia:The Voyage of the Dawn Treader
Film ini di bawah ekspektasiku :( Walaupun alur ceritanya bisa dibilang cukup menarik dan tidak jelek-jelek amat, namun ketiadaan tokoh Susan dan Peter membuat film ini terasa hambar. Jadi agak menyesal juga menontonnya. Lebih nyesel lagi karena nggak baca sinopsisnya dulu, paling nggak siapa aja tokoh-tokoh dan pemerannya. Nyatanya Susan dan Peter hanya ditampilkan sekilas, sebagai pemanis dari film ini. Akting pemeran Lucy dan Edmund juga terlihat masih canggung, tidak seperti Prince Caspian yang terlihat lebih 'matang'. Namun demikian ada tokoh baru: Eustace sepupu Edmund dan Lucy yang ikut dalam petualangan kali ini. Karakternya yang agak-agak cuek dan keras kepala cukup menghibur. Sejujurnya, menurutku masih lebih bagus film pertama dan keduanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar