Ah, apa daya, jika ada suatu pekerjaan yang kita benci sekaligus kita sukai. Mungkin agak-agak aneh juga kedengarannya, tapi itulah yang aku rasakan. Pekerjaan itu adalah coding. Aku menyukai coding, karena istilahnya sudah hobi lah. Sangat menyenangkan ketika bisa memecahkan berbagai persoalan yang bisa ditransformasikan kedalam baris-baris kode. Ada kepuasan tersendiri ketika aku bisa menyelesaikan suatu masalah coding ini. Suatu kepuasan yang aku rasa hanya bisa aku capai melalui cara ini.
Sementara itu alasan kenapa aku terkadang membencinya adalah, kepuasan yang diperoleh dari coding itu terkadang harus dibayar mahal: kurang tidur, lupa waktu, dan lupa segalanya. Untuk benar-benar bisa fokus dan memperoleh apa yang aku inginkan, seringkali aku tenggelam dalam pekerjaan ini, dan tahu-tahu baru menyadari kalo aku kurang tidur dan bahkan lupa makan.
Dan kejadian ini terjadi kembali malam minggu kemarin. Berhubung sedang ada project yang aku kerjakan saat ini, dan deadlinenya sudah mepet, aku meluangkan waktuku di hari sabtu malam dan hari minggu untuk menyelesaikannya. Secara fungsional sih sebenarnya tidak ada masalah yang berarti. Tetapi memang biasanya tantangan terletak pada hal-hal lain, seperti misalnya fitur-fitur tambahan yang mungkin dirasa tak terlalu perlu tapi bisa menambah nilai estetika dan kemudahan dalam menggunakan aplikasi yang aku kerjakan.
Fitur tambahan itu bernama AJAX. Walaupun framework aplikasi yang aku gunakan telah mendukung AJAX, tapi nggak seru dong kalo istilahnya cuma maen asal pakai saja. Jadinya kemarin aku meng-eksplore framework AJAX lain yang ada di pasaran yaitu Lightbox dan mengimplementasikannya kedalam aplikasi yang aku buat. Sangat menarik sekali disini, karena sebelumnya aku belum pernah menggunakan framework Lightbox.
Efeknya benar-benar parah. Akibat kerjaanku ini, aku telat makan malam, dan semaleman itu nggak bisa tidur. Baru bisa tidur jam setengah 6 pagi setelah sholat shubuh. Itupun aku tidur karena merasa memang seharusnya tidur dulu. Kalo nggak sih bisa terus ngerjain sampe bener-bener kelar. Fiuh... akibatnya jadwalku di hari minggu itu terganggu semua. Rencana awalnya hanya mengerjakan fungsionalitas aplikasi, malah ujung-ujungnya merembet ke fitur non fungsional nya.
Memang, rasa puasnya bener-bener kerasa. Mungkin terakhir kali aku merasa puas seperti ini ketika masih jaman-jaman kuliah dulu, ketika aku masih punya banyak waktu untuk mencoba-coba hal yang baru. Selain itu, dari pengalamanku ini aku memperoleh banyak sekali pelajaran yang berharga, yang kurasa bisa aku manfaatkan di project selanjutnya (jika ada). Sepertinya kedepannya mesti punya banyak waktu luang nih untuk belajar hal-hal yang baru. At least jangan sampe ngerjainnya malem-malem, biar nggak kebablasan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar