Dalam sebulan terakhir ini aku memiliki hobi baru: menikmati teh oplosan. Awalnya sih dari acara jalan-jalan di akhir bulan April lalu ke Solo, dimana ketika sarapan di hotel aku sempatkan untuk meminum teh yang sudah tersaji. Karena tinggal ngambil sendiri di server, pada awalnya sih kupikir teh yang dipakai palingan teh-teh seduh yang instan semacam Sariwangi gitu. Ternyata rasanya oke dan mantap, dan seumur-umur aku belum pernah merasakan cita rasa teh yang seperti ini. Berhubung aku penasaran dengan teh apa yang dipakai, aku tanyakan ke petugas hotelnya. Ternyata teh yang dipakai adalah teh campuran dari beberapa merek yang berbeda. Sayangnya sih aku nggak inget itu campuran tehnya apa saja, salah satu merk yang kuingat adalah teh Dandang.